Hadir KAMI Cipayung Plus NTB Guna Mendukung Program Pemerintah
Bumigoranews.com, (Mataram)- Lahirnya koalisi aktivis mahasiswa yang disebut KAMI dikarenakan saat ini terjadinya banyak persoalan yang mengatas namakan rakyat, namun itu semua untuk kepentingan pribadi apalagi sampai mengorbankan persatuan Indonesia,kata ketua GMNI Kota Mataram
PKC PMII Bali Nusra, menegaskan bahwa lahirnya semangat persatuan Koalisi Aktivis Mahasiswa Indonesia memang menjadi dedikasikan untuk mempertegas kondisi bangsa Indonesia.
"saya rasa Indonesia ini tidak pernah sakit jadi tidak perlu ada joalisi penyelamatan," kata Aziz Muslim Ketua PKC PMII Bali Nusra.
Aziz mempertegas kembali, bahwa jangan ada kelompok yang memancing reaksi untuk memecah belah bangsa Indonesia denga cara menggoyang ideology pancasila.
"Kalau mau memajukan Indonesia ayo dong kita berikan masukan yang konstruktif bukan malah memprovokasi masyarakat," kata Aziz.
Sehingga PMII ingin memastikan persatuan dan kekokohan bangsa Indonesia dari NTB kami pastikan baik-baik saja. Dan jika ada yang mengancam persatuan dan kesatuan siapapun itu kita siap melawan dengan kekuatan pemuda.
Sementara itu, Badko HMI Nusra melihat dinamika kebangsaan yang carut marut dimulai dari pusat bahkan sampai ke daerah. Sehingga pimpinan lembaga kemahasiswaan bersatu memutuskan bahwa negara sangat membutuhkan pemuda.
"Untuk itu kami memutuskan hadir untuk membantu pemerintah dan terus bersama pemerintah dalam rangka mendukung pembangunan nasional," kata Rizal Muhlis.
Rizal mencontohkan, seperti di NTB dipastikan memiliki tanggung jawab besar untuk membantu mempercepat pembangunan di KEK Mandalika.
Sementara itu, DPD IMM NTB menyampaikan kutipan salah satu ayat didalam al-Qur’an yang artinya sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berada dalam barisan yang utuh.
"Kegiatan semacam ini adalah sentuhan yang positif untuk menyatukan pandangan kedepannya," katanya.
Kedua, bicara tentang Nusa Tenggara Barat tidak terlepas dari kondisi kita di Indonesia bahkan dunia yang masih tersandera dengan pandemic covid ini. Berkenaan dengan agenda yang akan di hadapi oleh Indonesia khususnya NTB.
"Hal yang mungkin kita lakukan adalah, tentu sebagai pimpinan Organisasi kita harus mempersiapkan SDM dari kader kita untuk menghadapi gelombang Wisatawan yang sangat tinggi," tegasnya.
Selanjutnya pembacaan Deklarasi. Bismillahirrohmanirrohim, Mimbar Bebas Koalisi aktivitas mahasiswa Indonesia Cipayung Plus NTB memberikan lima manifesto diantaranya: KAMI bertekad menegakkan pancasila sebagai ideologi bangsa, KAMI mengutuk keras kelompok-kelompok yang mencoba memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI. KAMI mendukung upaya meningkatkan kemandirian ekonom. KAMI suap mengawal nilai,-nilai Budaya sebagai akar tumbuhnya kepribadian bangsa, dan KAMI mendukung Upaya pemeritah dalam dalam penaganan covid-19.
Post a Comment