Lambat Direspon Anggota Dewan, Mahasiswa Dobrak Pintu Gerbang Kantor Dewan Loteng
 |
| Masa aksi menyampaikan tuntutannya setelah masuk menerobos gerbang kantor DPRD kabupaten Lombok Tengah.(Bumigoranews.com/ist) |
Lombok Tengah,- Puluhan massa aksi yang terdiri dari mahasiswa dan pemuda yang tergabung dari beberapa organisasi kemahasiswaan menggelar demo di depan kantor DPRD Kabupaten Lombok Tengah.
Puluhan masa aksi dari Organisasi Kemahasiswaan Lombok Tengah yang turut andil diantaranya PC PMII Lombok Tengah dan HIMMAH NDWI Lombok Tengah.
Akssi Mahasiswa dan Pemuda dikantor DPRD kabupaten Lombok Tengah menyampaikan beberapa tuntutan. Dimulai dari tuntutan bahan pokok yang mulai melonjak naik hingga tuntutan menolak rencana perpanjangan masa pemerintahan presiden.
Ketua umum PC PMII Lombok Tengah, saat orasi meyuarakan tuntutan atas kajian yang telah mereka lakukan terhadap isu-isu yang di tuntut. Pertama menyoroti kenaikan harga BBM yang mulai berlaku sejak 1 april di tahun ini, dianggap akan menambah dan memberatkan rakyat karena masih dalam fase pemulihan ekonomi akibat pandemi.
Selain itu, isi tuntutan aksi demo yang disampaikan oleh Erwin mengenai kenaikan harga bahan pokok yang menyalahi UU No. 07 tahun 2014 pasal 25. Tuntutan lain yang turut disampaikan yaitu kenaikan tariff pajak pertambahan nilai (PPN) yang akan membebani masyarakat dan tuntutan terakhir adalah penolakan wacana penundaan pemilu 2024 yang menyalahi konstitusi.
Aksi demo yang bermula berjalan damai, menjadi ricuh akibat respon yang lambat dari para anggota dewan. Hal ini terlihat dari rusaknya gerbang masuk kantor DPRD Kabupaten Lombok Tengah yang diterobos oleh massa aksi.
Post a Comment